Kemenag Update Operasional Hari Ketigabelas Penyelenggaraan Ibadah Haji 1446 H

Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag) terus memperbarui informasi terkait operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriyah yang kini memasuki hari ketigabelas. Dalam laporan terbarunya, Kemenag menyampaikan perkembangan pelaksanaan layanan kepada jemaah haji Indonesia yang telah tiba di Tanah Suci, khususnya terkait akomodasi, konsumsi, dan kesehatan.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) mengungkapkan bahwa hingga hari ini, seluruh jemaah yang tergabung dalam kloter-kloter awal telah menempati hotel masing-masing di Mekkah dengan fasilitas sesuai standar layanan yang telah ditetapkan.

Baca Juga : Keyword Kemenag Untuk Haji Jadi Trending Topik di Twitter Indonesia

“Tim kami di lapangan terus melakukan monitoring dan evaluasi layanan. Sejauh ini, akomodasi berjalan lancar, konsumsi disediakan tiga kali sehari sesuai menu Indonesia, dan layanan kesehatan tetap siaga 24 jam,” ujarnya dalam siaran pers.

Transportasi dan Mobilitas Jemaah Terjaga Pada Operasional Hari Ketigabelas

Salah satu tantangan utama dalam pelaksanaan haji adalah pengaturan mobilitas jutaan jemaah dari berbagai negara. Untuk itu, Kemenag melalui sektor transportasi PPIH terus berupaya mengelola distribusi jemaah dari hotel menuju Masjidil Haram dengan memanfaatkan sistem bus shalawat yang beroperasi selama 24 jam.

“Transportasi menjadi nadi dalam penyelenggaraan haji. Kami bersyukur karena sejauh ini tidak ada kendala berarti. Bus shalawat kami operasikan secara bergiliran dan telah didistribusikan ke semua rute utama. Waktu tunggu rata-rata berkisar antara 10–15 menit,” ujar Kepala Bidang Transportasi PPIH Arab Saudi.

Kemenag juga melaporkan bahwa proses pemindahan jemaah dari Madinah ke Mekkah berjalan sesuai jadwal. Sementara itu, pelayanan transportasi bus shalawat dari hotel ke Masjidil Haram berjalan tertib dengan waktu tunggu yang relatif singkat.

Dalam aspek kesehatan, PPIH Arab Saudi menyampaikan bahwa jumlah jemaah yang menjalani rawat jalan dan rawat inap menunjukkan peningkatan seiring dengan kondisi fisik yang mulai menurun akibat cuaca panas. Namun, upaya pencegahan telah dilakukan dengan pemberian edukasi dan distribusi air minum serta suplemen kepada jemaah.

Kemenag juga mengimbau jemaah agar menjaga stamina, menghindari aktivitas berlebih di luar ruangan, serta terus mengikuti arahan petugas agar dapat menjalani rangkaian ibadah dengan lancar.

Penyelenggaraan haji tahun ini merupakan bagian dari upaya pemerintah meningkatkan kualitas pelayanan jemaah, sebagaimana diamanatkan dalam UU Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Informasi lebih lanjut dan laporan harian penyelenggaraan haji dapat diakses melalui kanal resmi Kementerian Agama. (Kemenag): https://kemenag.go.id